
Berikut ini lanjutan dari bagian pertama.
Di bawah ini akan diuraikan keutamaan shalawat kepada Nabi Muhammad SAW yan dikutip dari kitab Al-Mushtathraf fi kulli fannil mustazraf sejumlah 40 (empat puluh) hadits.
Rasulullah SAW bersabda yang artinya :
- Orang-orang yang menulis shalawat atasku di suatu kitab meskipun tidak dibaca maka malaikat tetap bershalawat padanya.
- Allah menugaskan malaikat di permukaan bumi untuk menyampaikan shalawat yang dibacakan oleh ummatku kepadaku, setelah disampaikan kepadaku maka aku minta ampunan dosa-dosa mereka.
- Aku menjadi penolong bagi ummatkuyang membaca shalawat kepadaku dan aku berlepas diri dari ummat yang tidak membaca shalawat kepadaku.
- Ada di antara ummatku yang disuruh masuk ke surga tapi dia salah jalan, itulah ummatku yang mendengar sebutan namaku tetapi dia tidak bershalawat kepadaku.
- Adapula yang disuruh masuk ke neraka lalu aku berkata kembalikan dia ke Mizan lalu aku letakkan pada timbangan itu sesuatu banyaknya seperti semut dari sarangnya itulah shalawat yang dibacanya atasku sehingga kebaikannya lebih berat dari kejahatannya, lalu diumumkan, ini si Polan orang yang bahagia.
- Di tempat manapun ummatku berkumpul dan mereka tidak membacakan shalawat kepadaku adalah mereka seperti orang-orang yang berpisah meninggalkan mait yang tidak dimandikan.
- Allah menyuruh malaikat-Nya mendatangi kuburku menyampaikan nama-nama ummatku yang bershalawat atasku.
- Adapun shalawat atasku adalah menghapuskan dosa, sebagaimana air mencuci batu tulis.
- Allah berfirman kepada Nabi Musa, Wahai Musa ! Jikalau engkau ingin dekat kepadaku lebih dekat dari ucapanmu pada lidahmu, daripada ruhmu kepada jasadmu, maka perbanyaklah membaca shalawat atas Nabi yang ummi Muhammad SAW.
- Allah menyuruh malaikat-Nya untuk menghancurkan satu kota karena Allah marah pada penduduk kota itu, malaikat itu merasa kasihan, dengan demikian Allah benci kepada malaikat itu, sehingga sayap malaikat itu lumpuh, maka Jibril datang kepada malaikat itu. lalu Jibril menanyakan hal itu kepada Allah, Allah menyuruh malaikat itu agar bershalawat kepada Nabi, malaikat itupun bershalawat maka kembali sayapnya seperti biasa berkat shalawat kepada Nabi SAW.
- Siapa yang bershalawat kepadaku 10 kali kemudian shalat dua rakaat setelah shalat berdo’a dengan sungguh-sungguh maka hajatnya ditunaikan dan do’anya diterima.
- Zaid bin Haritsah bertanya kepada Rasulullah tentang shalawat kepada Nabi SAW, Nabi menjawab ; bersungguh-sungguhlah kamu membaca shalawat atasku waktu berdo’a katakanlah : “Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad.”
- Abu Hurairah berkata, telah berkata Rasulullah bershalawatlah kamu kepadaku karena shalawat itu adalah membersihkan kamu dan berdo’alah kamu kepada Allah dengan banyak menyertakan shalawat kepadaku.
- Sahal bin Sa’ad Assa’idi berkata Nabi SAW telah bersabda : tidak ada shalat ( tidak sah ) shalat yang tidak ada shalawat atas Nabi.
- Abu Hurairah berkata bahwa Rasulullah telah bersabda benar-benar menyakitkan dan sombong sekali orang-orang yang telah disebutkan namaku di hadapannya tapi tidak bershalawat kepadaku.
- Ibnu Abbas berkata, telah berkata Rasulullah SAW siapa yang mengatakan : “Jazallahu ‘anna Muhammadan khairan wa jazallahu nabiyyana Muhammadan bi ma huwa ahluhu” maka sibuk oleh malaikat menuliskannya untuk siapa-siapa yang mengucapkannya itu.
- Abu Hurairah berkata telah bersabda Rasulullah SAW jangan kamu jadikan rumah kamu menjadi kuburan, bershalawatlah kamu kepadaku, karena shalawat yang kamu ucapkan itu pasti sampai kepadaku walaupun di mana saja kamu berada.
- Abu Hurairah berkata, Rasulullah SAW telah bersabda : Setiap kamu bershalawat kepadaku maka Allah mengembalikan rohku ke tubuhku sehingga aku dapat menjawabnya.
- Yang paling dekat kepadaku tempat duduknya di antara kamu semua di hari kiamat ialah yang paling banyak membaca shalawat kepadaku.
- Siapa yang menetapkan setiap malam membaca shalawat kepadaku 500 kali maka dia tidak faqir selama-lamanya, dikabulkan do’anya, diberikan angan-angannya, ditolong dari musuh-musuhnya, diampuni dosa-dosanya, dihapuskan kesalahannya dan saya teman akrabnya di dalam surga.
Demikianlah 40 hadits keutamaan shalawat kepada Nabi Muhammad SAW semoga kita semua menjadi ummat yang mencintai dan dicintai Rasulullah SAW sehingga kita bersama-sama beliau (kekasih Allah) Muhammad Rasulullah SAW di dalam surga. Amiin Allahumma Amiiin.
Dikutip Oleh Pembimbing Majelis Ta’lim Riyadhul Mu’minin Padangsidimpuan
DR (Hc). H. M. Ridhwan Nasution
2 COMMENTS
[…] Bersambung ke bagian kedua […]
good info.apakah benar kl kt tdk bershalawat pd nabi, di akhirat nntti kt tdk diakui sbg umnat a?