Satu lagi karya besar Sang Maestro gambus Prof. H. Ahmad Baqi yang berjudul Cita-cita. Lagu ini dinyanyikan oleh suara merdu Asmidar Darwis. Lagu ini menambah eksis bagi Asmidar di dunia Gambus setelah lagu debutnya Pemuda Islam. Lagu Cita-cita ini adalah nasehat bagi para pengejar cita-cita agar jangan berputus asa dalam mengejar cita-cita. Berikut adalah lirik lagu tersebut :
Kala berkayuh… menuju pantai…
kerap bersua… ragam halangan…
Tidak semua… hasrat kan sampai…
kadang tebentur… di tengah jalan…
Tapi bila kaki telah melangkah
jangan dikenang lagi akan kembali
Walaupun tiang layar berderak patah
namun sebelum sampai jangan berhenti
Janganlah hati beragak singgah
karna melihat pulau indah menarik
Bukan semua yang tampak indah
tahan luntur di panas terik
Bukan semua cita-cita
dapat dicapai dengan mudahnya
Tapi kuyakin di balik derita
bahagia menanti sesudahnya
Bila bintang tak juga terbit
harus tabah hati menerima
Yakinlah bila bulan dah sabit
esok lusa pasti purnama
kerap bersua… ragam halangan…
Tidak semua… hasrat kan sampai…
kadang tebentur… di tengah jalan…
Tapi bila kaki telah melangkah
jangan dikenang lagi akan kembali
Walaupun tiang layar berderak patah
namun sebelum sampai jangan berhenti
Janganlah hati beragak singgah
karna melihat pulau indah menarik
Bukan semua yang tampak indah
tahan luntur di panas terik
Bukan semua cita-cita
dapat dicapai dengan mudahnya
Tapi kuyakin di balik derita
bahagia menanti sesudahnya
Bila bintang tak juga terbit
harus tabah hati menerima
Yakinlah bila bulan dah sabit
esok lusa pasti purnama
Begitulah lirik lagu cita-cita karya besar Prof H. Ahmad Baqi. Bagi teman-teman yang ingin langsung mendengarkan kedahsyatan lagu ini, silakan klik link di bawah ini :
http://youtu.be/UikwpuK2VVA
http://youtu.be/UikwpuK2VVA
by.
Riza Lubis
Riza Lubis
2 COMMENTS
Mantaaaapp ini lagu…. terima kasih…
[…] El Surayya pada tahun 1960an – 1970an. Atikah dengan Selimut Putih-nya, Asmidar dengan Cita-Cita-nya, Rukiah dengan Madah Terakhir-nya dan dilengkapi Muhammad Tahir dengan […]